Banwidth Limiter

MATERI
Bandwidth Limiting Menggunakan HTB Tool dan MIKROTIK

Disusun oleh:

1. Alvan R.F. 03
2. Meiky H. 12
3. Rachmad S.Y. 18

Latar Belakang:
Bandwidth Limiter atau Pembatas Bandwidth adalah sebuah cara atau aplikasi atau software untuk membatasi koneksi internet dari user dalam suatu Local Area Network atau Wide Area Network sehingga koneksi yang didapat oleh semua user dalam satu struktur jaringan, diharapkan untuk bisa hampir setara. Untuk mendapatkan software pembatas bandwidth atau lebih dikenal dengan bandwidth limiter, bukan merupakan sebuah jalan yang mudah apalagi untuk pengguna operating system Windows. Kebanyakan tips yang diberikan oleh para master jaringan untuk melakukan pembatasan bandwidth adalah menggunakan Linux.



INSTALLASI HTB-TOOL
1. Download file HTB-tools-0.3.0.tar.gz di http://htb-tools.arny.ro/download.php
2. Simpan file hasil download-an missal di direktori /home/pick/
3. Lalu Masuk ke direktori /home/pick/
root@server:/home/pick# ls
4. Ekstrak file HTB-tools-0.3.0.tar.gz
root@server:/home/pick# tar zxvf HTB-tools-0.3.0.tar.gz -C /usr/local/src/
HTB-tools-0.3.0/
HTB-tools-0.3.0/cfg/
HTB-tools-0.3.0/cfg/eth1-qos.cfg
HTB-tools-0.3.0/cfg/eth0-qos.cfg
HTB-tools-0.3.0/cfg/possible_configs
HTB-tools-0.3.0/lib/
HTB-tools-0.3.0/lib/ll_map.c
HTB-tools-0.3.0/lib/libnetlink.c
HTB-tools-0.3.0/lib/libnetlink.h
....
...
.
5. Masuk ke direktori /usr/local/src/HTB-tools-0.3.0/, Lalu lakukan setup
root@server:/home/pick# cd /usr/local/src/HTB-tools-0.3.0/
root@server:/usr/local/src/HTB-tools-0.3.0# ./setup
Lalu muncul kotak dialog HTB-tools SETUP, Pilih INSTALL untuk melakukan install atau upgrade HTB-tools



6. Setelah itu muncul option apakah kita akan install FULL atau mo upgrade, pilih menu FULL karena kita
mo nginstall :-D


7. Setetah itu pilih INSTALL



8. Proses intallasi di mulai. stlah proses intallasi selesai, muncul kotak dialog yg menanyakan letak
direktori untuk web htb. masukin aja /var/www/htdocs jika direktori root web kita di direktori tsb.



9. installasi HTB-tools slese dah :-D

10. Skarang waktunya konfigurasi....sblum ntuh mo aq jlasin dulu...ttg file2 konfigurasi nya.. :-)
Diasumsikan km pny 2 interface, yg satu (eth0) yg mengarah ke ISP, truz..satunya lagi (eth1) tuk ke
network km...
pada interface eth0 hanya bisa membatasi upload saja(jika km gunakan ip public) dan pada eth1 hanya
tuk download.
JADI....untuk pembatasan UPLOAD km harus ngedit file /etc/htb/eth0-qos.cfg dan
tuk pembatasan DOWNLOAD km harus ngedit file /etc/htb/eth1-qos.cfg
11. Skarang mulai dech konfigur nya....da contoh ni...
Misal..kita pny bandwidth 512kbps akan kita alokasikan tuk 4 klien, bandwidth tersebut termasuk tuk
upload dan download. maka konfigurasinya..?????
Edit file /etc/htb/eth1-qos.cfg dan /etc/htb/eth0-qos.cfg truz..isinya spt dibwh ini...
class class_1 {
bandwidth 256;
limit 512;
burst 2;
priority 1;
que sfq;
client client1 {
bandwidth 64;
limit 128;
burst 2;
priority 1;
mark 20;
dst {
192.168.0.4/32;
};
client client2{
bandwidth 64;
limit 128;
burst 2;
priority 1;
mark 20;
dst {
192.168.0.5/32;
};
};
client client3 {
bandwidth 64;
limit 128;
burst 2;
priority 1;
mark 20;
dst {
192.168.0.6/32;
};
};
client clien4 {
bandwidth 64;
limit 128;
burst 2;
priority 1;
mark 20;
dst {
192.168.0.7/32;
};
};
};
class default { bandwidth 8; };
12. Truz...kita generate file konfigurasi tadi
root@server:/etc/htb# q_checkcfg /etc/htb/eth1-qos.cfg
Default bandwidth: 8
Class class_1, CIR: 256, MIR: 512
** 4 clients, CIR2: 256, MIR2: 512
1 classes; CIR / MIR = 256 / 512; CIR2 / MIR2 = 256 / 512
root@server:/etc/htb# q_checkcfg /etc/htb/eth0-qos.cfg
Default bandwidth: 8
Class class_1, CIR: 256, MIR: 512
** 4 clients, CIR2: 256, MIR2: 512
1 classes; CIR / MIR = 256 / 512; CIR2 / MIR2 = 256 / 512
13. Berez...dah...konfigurasi HTB kita...truz..kita jalanin HTB nya...
root@server:/etc/htb# /etc/rc.d/rc.htb start
Starting HTB-tools on eth0 ...
Checking the config file ...OK
Checking kernel support for HTB: present.
HTB-tools was successfuly started on eth0.
Starting HTB-tools on eth1 ...
Checking the config file ...OK
Checking kernel support for HTB: present.
HTB-tools was successfuly started on eth1.
Mochammad Taufiq
14. Tuk ngeliat traffik secara real time gunakan perintah
root@server:/etc/htb# /etc/rc.d/rc.htb show_eth1
class_1 224.80 2 256 512
client_1 62.25 1 64 128
client_2 51.05 1 64 128
client_3 48.25 1 64 128
client_4 63.25 1 64 128
_default_ 0 0 0 0

Mikrotik OS Untuk Bandwidth Management
Ropix

MikroTik RouterOS™ adalah sistem operasi dan yang dapat digunakan untuk menjadikan komputer manjadi router network yang handal, mencakup berbagai fitur lengkap untuk network dan wireless, salah satunya adalah bandwidth manajemen. Saya coba mengulas cara2 paling awal untuk setting mikrotik untuk BW manajemen.
1. Install Mikrotik OS
1. Siapkan PC, minimal Pentium II juga gak papa RAM 64,HD 500M atau pake flash memory 64
2. Di server / PC kudu ada minimal 2 ethernet, 1 ke arah luar dan 1 lagi ke Network local yg akan di manage BWnya
3. Burn Source CD Mikrotik OS masukan ke CDROM
4. Boot dari CDROM
5. Ikuti petunjuk yang ada, gunakan syndrom next-next dan default
6. Install paket2 utama, lebih baiknya semua packet dengan cara menandainya (mark)
7. Setelah semua paket ditandai maka untuk menginstallnya tekan "I"
8. Lama Install normalnya ga sampe 15menit, kalo lebih berarti gagal, ulangi ke step awal
9. Setelah diinstall beres, PC restart akan muncul tampilan login

2. Setting Dasar Mikrotik
Langkah awal dari semua langkah konfigurasi mikrotik adalah setting ip. Hal ini bertujuan agar mikrotik bisa di remote dan dengan winbox dan memudahkan kita untuk melakukan berbagai macam konfigurasi seperti:
1. Login sebaga admin degan default password ga usah diisi langsung enter
2. Setelah masuk ke promt ketikkan command:
[ropix@GblSdd] > ip address add address=222.124.21.26/29 interface=ether1
3. Gantilah dengan ip address anda dan interface yg akan digunakan untuk
meremote sementara
4. Lakukan ping ke dan dari komputer lain
5. Setelah konek lanjutkan ke langkah berikutnya, kalo belum ulangi langkah 2
3. Setting Lanjutan
1. Akses ip mikrotik lewat browser, maka akan muncul halaman welcome dan login
2. Klik link Download it untuk download winbox yg digunakan untuk remote mikrotik secara GUI
3. Jalankan winbox, login sebagai admin password kosong
4. Masuklah ke menu paling atas (interface), tambahkan interface yg belum adadengan mengklik tanda +
5. Tambahkan pula interface "bridge" untuk memfungsikan mikrotik sebagai bridge



4. Setting Bandwidth limiter
1. Klik menu ip>firewall>magle




Buat rule (klik tanda + merah) dengan parameter sbb:
Pada tab General:
Chain=forward,
Src.address=192.168.0.2 (atau ip yg ingin di limit)
Pada tab Action :
Action = mark connection,
New connection mark=ropix-con (atau nama dari mark conection yg kita buat)
Klik Apply dan OK





Buat rule lagi dengan parameter sbb:
Pada tab General: Chain=forward,
Connection mark=ropix-con (pilih dari dropdown menu)
Pada tab Action:
Action=mark packet,
New pcket Mark=ropix (atau nama packet mark yg kita buat)
Klik Apply dan OK
2. Klik menu Queues>Queues Tree
Buat rule (klik tanda + merah) dengan parameter sbb:



Pada tab General:
Name=ropix-downstrem (misal),
Parent=ether2 (adalah interface yg arah keluar),
Paket Mark=ropix (pilih dari dropdown, sama yg kita buat pada magle),
Queue Type=default,
Priority=8,
Limit At=8k (untuk bandwidth minimum)
Max limit=64k (untuk seting bandwith brustable)
Klik aplly dan Ok
Buat rule lagi dengan parameter sbb:
Pada tab General:
Name=ropix-Upstrem (misal),
Parent=ether1 (adalah interface yg arah kedalam),
Paket Mark=ropix (pilih dari dropdown, sama yg kita buat pada magle),
Queue Type=default,
Priority=8,
Limit At=8k (untuk bandwidth minimum upstrem)
Max limit=64k (untuk seting bandwith brustable)
Klik aplly dan Ok
3. Cobalah browsing dan download dari ip yg kita limit tadi, Rate pada Queues rule tadi harus mengcounter, kalo belum periksa lagi langkah- langkah tadi



4. Icon hijau menandakan bandwidth kurang dari batasan, Icon berubah kuning berarti bandwidth mendekali full dan merah berarti full.
TERIMA KASIH